Pengalaman dan Ekspektasi Mahasiswa Baru di Awal Perkuliahan
Oleh:
LAILATUNNAZMI
NIM 1810514220018
Mahasiswa PS Agribisnis Angkatan 2018
Tak terasa Semester Ganjil 2018/2019 sudah berlalu. Kini Semester Genap telah dimulai, saatnya pula para mahasiswa mulai berkonsultasi KRS kepada dosen pembimbing akademik masing-masing, untuk mengetahui apa saja mata kuliah yang harus mereka ambil di semester berikutnya.
Selama satu semester menjalani kuliah, sudah pasti banyak hal-hal yang terjadi. Banyak pengalaman baru yang dirasakan, khususnya bagi mereka mahasiswa baru atau biasa disebut juga Maba.
Sebagai mahasiswa baru, tentu saja ada banyak hal yang perlu dipersiapkan sebelum memasuki bangku kuliah. Beberapa diantaranya yaitu kesiapan tekad dan mental, mengingat kuliah sangatlah berbeda dengan sekolah.
Hal yang menarik yaitu ketika mengingat kembali ekpektasi ketika duduk dikelas 12 SMA atau SMK, tentang bagaimana rasanya menjadi seorang mahasiswa di fakultas pilihan di universitas impian. Tidak sedikit diantara para maba yang sudah memiliki bayangan tentang kehidupan kuliah.
“Untuk bayangan kuliah itu ada dong. Biasanya karena sering nonton FTV anak kuliah di televisi. Waktu kelas 12 aku sering tanya dan diberitahu sedikit banyaknya pengalaman mahasiswa dari para alumni sewaktu SMA,” ujar Ervinna, maba dari Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat.
Berbeda dengan Lili, dia mengatakan bahwa bayangan mengenai kuliah didapat karena kebijakan dari sekolahnya.
“Sekolahku sendiri dulu sudah mempersiapkan dengan baik persiapan untuk para murid melanjutkan studinya. Bahkan ketika kelas 11 mulai dari mau kuliah di universitas apa, rencana mengambil prodi apa, jalur apa saja untuk masuk perguruan tingginya bahkan pembahasan beasiswanya juga. Selain persiapan masuk perguruan tinggi, juga tambahan penjelasan sistem perkuliahan itu seperti apa ya tujuan dari program itu. Biar murid lulus sudah punya arah dan tujuan juga tidak canggung dalam melanjutkan studi”.
Terlepas dari sejauh mana bayangan maba tentang kuliah, pastinya mereka juga memiliki ekspektasi ketika kelak menjadi seorang mahasiswa.

“Sistem belajar yang lebih fleksibel tidak terpaku pada ketentuan sekolah. Lebih sesuai dengan apa yang harus kita pelajari, bisa bebas dalam berpakaian tidak terpaku pada seragam, dan kegiatan perkuliahan yangg katanya membantu untuk proses menuju dewasa.”
“ Yang aku pikirkan kalau jadi mahasiswa itu enak, santai, dan bebas walaupun skripsi itu berat.”
“Aku berpikir kuliah itu adalah hal yang mudah, apalagi aku pernah liat sinetron anak kuliahan yang kuliahnya terlihat santai beda seperti anak sekolahan, tiba-tiba wisuda aja.“
Begitulah beberapa ekspektasi yang mereka utarakan. Tentunya masih banyak diluar sana yang memiliki pemikiran beragam terkait kuliah. Lalu ketika benar-benar menjalani kuliah, apakah semua hal yang mereka ekspektasikan itu sesuai?
“Setelah aku melewati satu semester ini, ternyata hal tentang kuliah sangat diluar ekspetasi. Semuanya berbanding terbalik dengan pemikiranku, karena mencari kesempatan buat istirahat lumayan sulit, harus membagi waktu buat kuliah dan organisasi, apalagi kuliah jauh dari orang tua, susah untuk beradaptasi di awal semester, tugas-tugas banyak dan praktikum pun banyak,” ucap Leni.
“Sangat diluar dugaan tidak sesuai ekspektasi, sistem belajar yang awalnya aku pikir fleksibel ternyata lebih padat, kegiatan-kegiatan tambahan perkuliahan yang harus menguras tenaga dan waktu, serta tugas dan pratikum yang terkadang berbarengan diwaktu yang sama,” begitulah jawaban Lili ketika menanggapi realita yang dia rasakan selama menjalani perkuliahan.
Tapi berbeda halnya dengan Ervina dan Halima, ternyata kuliah tidak sepenuhnya diluar ekpektasi.
“Ekspektasi ku ada yang sesuai dan tidak. Aku memang merasakan bebas disini menjadi seorang mahasiswa bukan siswa. Tapi untuk ekspektasi santai itu aku rasa bohong, kubilang bohong karena saat libur sabtu minggu hampir tidak pernah kurasakan, tapi enak juga sih sibuk itu jadinya enggak boring di kostan”.
“Waktu sudah menjalani kuliah, ekspektasi yang kurasakan mungkin ada yang sesuai dan ada juga yang tidak sesuai, kuliah memang tidak seperti sekolah jam pelajaran nya dan tugas nya juga terkadang banyak tapi tidak sesulit seperti yang kupikirkan selama ini karena itu lah aku mengatakan tidak sesuai ekspektasi.”
Begitulah penuturan dari beberapa maba, bahwa ternyata kuliah itu cenderung diluar ekspektasi. Mulai dari sistem belajar yang fleksibel tetapi dipadati oleh tugas-tugas yang diberikan dosen, serta kegiatan tambahan lain seperti UKM, kepanitiaan, dan lain-lain. Apalagi bagi mereka yang tinggal jauh dari orang tua, merantau demi menuntut ilmu. Harus belajar beradapatasi dan memanajemen waktu dengan baik.
Menjadi mahasiswa baru sudah pasti ada suka dan dukanya. Bertemu dengan teman-teman baru dari berbagai wilayah dan latar belakang yang berbeda, belajar berorganisasi dengan mengikuti magang, kepanitiaan, UKM dan yang pastinya memperoleh ilmu-ilmu baru dari para dosen. Serta duka yang ternyata kuliah itu tidak sepenuhnya sesuai ekpektasi yang diharapkan.
Terlepas dari berbagai duka menghadapi beratnya perkuliahan, bagi kita semua, bukan saja mahasiswa baru, tapi untuk semua mahasiswa yang saat ini sedang sibuk dengan konsultasi KRS, mengumpulkan referensi mata kuliah, atau mungkin kalian para mahasiswa akhir yang sibuk dengan penggarapan proposal, penelitian, dan skripsi,
Mari kita sejenak mengingat kembali tujuan awal berkuliah. Apa tujuan kita? Apa yang ingin kita dapatkan? Siapa yang ingin kita bahagiakan dengan hasil-hasil yang kita peroleh selama berkuliah?
“Harapanku selama menjalani kuliah yang pasti ingin mendapat ilmu baru, pengalaman baru dari kuliah maupun organisasi dan bisa menikmati masa kuliah walau ditengah tugas yang menumpuk”.
“Aku berharap agar selalu mendapatkan ilmu yang bermanfaat, mengetahui hal baru, menjadi mahasiswa yang memiliki soft skills yang baik, memperoleh IPK hampir 4.00 dong ya,” tutup Ervinna dan Halima mengenai harapan-harapan mereka.
Kuliah mungkin berat, tetapi apabila kita bertekad dan bekerja keras, yaitu belajar dengan giat, memperluas relasi, mengembangkan soft skill dengan mengikuti kegiatan UKM atau Ormawa, serta mampu memanajemen waktu dengan baik, jangan lupa juga untuk beribadah, berdoa kepada Tuhan dan meminta doa dan support orang tua. Maka berkuliah bukanlah hal yang sulit, hal yang sedikit-sedikit kita keluhkan, apalagi hal yang kita takutkan.
SUKSES BAGI KITA SEMUA. SALAM MAHASISWA !
Tag:harapan, kuliah, maba, mahasiswa baru, opini, pengalaman